Tanggal 7-11 Juni 2008 aku berkesempatan untuk mengunjungi Pertamina Unit Pengolahan 3 Plaju. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk benchmarking program penyaluran listrik UP-3 Plaju ke PLN kota Palembang. Untuk informasi, sebelumnya telah dilakukan presentasi kepada pemkot Bontang mengenai permintaan penyaluran excess listrik dari PT Badak.
UP-3 Tampak Atas
Yang ikut rombongan kali ini adalah:
* Pak Djoko Wibowo, Development Division Manager
* Pak Imam Suprapto, ICS Department Manager
* Pak M Henny Arief, Maintenance Electric Section Head
* Pak Boedi Rahardjo, Engineer Software
* Aku dhewe, tukang setrum
Kesan pertama saat tiba di Plaju terpikir olehku ini kilang adalah kilang tua. Eh ternyata benar. Kilang Plaju dibangun sebelum Diponegoro perang dengan Belanda yaitu tahun 1904. Gila, tahun segitu wong Londo sudah berfikir nambang minyak. Menurut cerita dulu operator di Plaju ini kebanyakan orang Jawa yang kerja rodi.
Beberapa plant/unit pengolahan yang ada di UP-3 ini sudah tidak difungsikan lagi mengingat umur dan juga harga jual dari produk nya.
Hari pertama di UP-3 kami menyusuri pinggiran sungai Musi, dimana perumahan untuk level management berada. Perumahan ini ada disisi lain dari kilang Plaju, yaitu di Sungai Gerong. Waduh…beda jauh dengan perumahan untuk karyawan yang ada di Bagus Kuning dan Plaju. Mungkin karena umur kilang ya, jadi ya …yang tua tentulah jadi kelihatan jelek.
Kunjungan Pertamina ke UP III Plaju
Diposting oleh parda_90 Minggu, 03 Mei 2009 di 02.01
Label: Migas
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar